Jumat, 30 Maret 2012

EARTH HOUR DAY

Empat tahun lalu, satu gagasan brilian tercetus di sebuah kota di Benua Australia, Sydney. Sebuah gagasan sederhana yang dampaknya dapat sangat hebat jika dilakukan secara bersamaan dan mendunia. Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang atau mengorbankan sesuatu. Anda hanya diminta untuk mematikan semua lampu selama satu jam. Gagasan ini bernama Earth Hour dan mendapatkan dukungan sepenuhnya dari organisasi dunia, World Wide Foundation.
Kegiatan yang dilakukan satu kali dalam setahun ini dimaksudkan untuk memberikan bumi sedikit waktu untuk bernapas, terbebas dari semua kecanggihan teknologi yang membuatnya tersiksa. Mematikan lampu memang tidak akan menyembuhkan bumi secara instan, namun dapat menolongnya untuk beristirahat sejenak dari gempuran karbon yang menggerogoti lapisan ozon.
Hingga 2010, sebanyak 1,3 milyar penduduk dunia di 4616 kota yang berasal dari 128 negara, telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Earth Hour bukan lagi menjadi acara milik sebuah kota atau negara. Saat ini, Earth Hour menjadi event dunia dan diharapkan seluruh penduduk dunia dapat berpartisipasi di dalamnya.
Setelah pelaksanaan Earth Hour selama empat tahun, banyak pihak yang merasakan dampaknya dan memutuskan untuk mengubah pola hidupnya menjadi lebih ramah lingkungan. Berikut beberapa di antaranya yang kami kutip dari situs resmi www.earthhour.org.